Kisah Keluarga Di Kabumen Yang Hidup Dengan 10 Ular Piton Raksasa.

Kisah Keluarga Di Kabumen Yang Hidup Dengan 10 Ular Piton Raksasa.

54Dewa Poker - Ular, termasuk ular piton, kerap diasosiasikan sebagai hewan yang sangat berbahaya,jahat, dan mematikan.Tak aneh dalam berbagai mitologi, iblis yang di gambarkan sebagai sosok ular berbisa.

Apalagi akhir-akhir ini masyarakat dibikin khawatir dengan peristiwa seorang perempuan di Sulawesi yang di telan oleh ular piton, penggambaran tersebut ular adalah sebagai hewan yang ganas dan mematikan itu kembali meruap. 

Situs Poker Online Terpercaya - Segala hal yang berkaitan tentang ular digambarkan sangat mengerikan. Ukuran ular, bisa ular, dan desisan ular yang sebenarnya suara nafas pun menjadi hal yang paling mngerikan.Namun, seluruh hal mengerikan tentang ular itu runtuh seketika sejak berkunjung ke Desa Pejagoan Kabupaten Kebumen. Di desa ini, ada satu keluarga yang hidup dengan ular-ular piton yang berukuran sangat besar.

Agen Poker Online Terpercaya - Pemiliknya adalah Munding Aji (30). Di kandang-kandang yang berjejer rapi di samping rumahnya, terdapat 10 ekor ular piton berbagai umur dan ukuran terbesar adalah Rambo, ular yang berumur 10 tahun. Rambo berukuran panjang delapan meter dan berbobot 300 kilogram alias tiga kuintal.

Untuk mengangkat Rambo butuh tiga lelaki dewasa untuk mengeluarkan Rambo dari kandangnya.Ular piton tersebut berukuran jumbo enggan keluar dari kandangnya meski pintu telah terbuka dan barang kali dia malas karena bobotnya yang berat.

"Rambo ini adalah ular piton saya yang pertama dan sudah saya pelihara sekitar 10 tahun," kata Munding Aji, beberapa waktu lalu. Rambo bukan satu-satunya ular piton bertubuh raksasa di tempat ini. di antara beberapa ular lainnya juga berbobot di atas 150 kilogram.Salah satu yang paling populer adlah Syahrini.

Menurut Munding, Syahrini menjadi idola lantaran tabiatnya yang manja. Gerakannya pun sanggat anggun memesona dan tenang. Namun, jangan di kira Syahrini ini hewan yang mungil. Sebaliknya, Syahrini adalah ular piton yang berbobot 200 kilogram.

Situs Judi Live Kasino Online Terpercaya -  Syahrini agak berbeda dengan Rambo yang cenderung lebih kalem, tetapi dominan. Syahrini, lebih mudah akrab dengan orang-orang baru yang dia kenal, dan termasuk anak-anak. Rupanya ular-ular piton ini tak hanya akrab dengan keluarga ini. Letak kandang yang berdekatan dengan taman Pendidikan Quran (TPQ) membuat interaksi antara anak-anak dengan ular piton berjalan sangat alami. Dan lama-kelamaan, antara satu dengan lainnya semacam terjalin hubungan.

Bandar Bola Piala Dunia 2018 - Pada hari-hari tertentu, terutama saat ular-ular ini dikeluarkan dari kandangnya untuk dimandikan atau sekedar meregangkan otot, anak-anak turut bermain. Mereka tak kuat hanya untuk mengangkat kepala nya si Ranbo.

"Enggak takut, tapi berat<" tukas salah satu santri TPQ, Arif Hidayat. Tak berbeda dengan Arif , anak TPQ lainnya, Ahmad Nabil juga akrab dengan ular. Tak sedikit pun dia terlihat takut sewaktu menggendong atau membelai-belai kepala ular tersebut.

Sang ular pun tampak akrab dengan anak-anak ini.Beberapa kali sang ular mendesis. Seperti disebut di muka, mendesis digambarkan sebagai suara ancaman. Namun di tempat ini, desisan ular tak berbeda dengan suara kucing atau anjing yang mendengkur, dengkuran atau mengorok adalah tanda bahwa hewan peliharaan bahagia dan nyaman bertemu dengan tuannya.

"Suara nafasnya memang seperti itu. Ukurannya kan besar, jadi desainnya lebih keras," mUnding menjelaskan.

Dan Lantas bagaimana membuat ular-ular piton yang merupakan hewan predator puncak ini menjadi jinak dan akrab dengan anak-anak?

Agen Togel Online - Munding mengaku mulai memelihara ular-ular ini sejak mereka berusia kurang dari satu tahun. Semakin muda dan kecil, ular akan cenderung lebih jinak dan mudah di didik.

Bandar Togel Online - Bahkan, rambo yang saat ini berbobot 300 kilogram itu ternyata dipelihara sejak berukuran sejempol. barangkali saat dibeli, Rambo baru berumur dua atau tiga bulan."Semuanya dapat umurnya kurang dari satu tahun. panjangnya belum ada satu meter. lebih mudah dipelihara dan jinak," dia menerangkan.

Sejak ukuran kecil itu lah, ular-ular ini dipelihara. Interaksi yang panjang dengan pemilik dan perawat membangun hubungan yang unik. Secara berkala dan rutin, ular-ular ini dimandikan dan dirawat agar terhindar dari penyakit dan parasit. Sentuhan-sentuhan langsung itu membuat ular akrab dengan manusia dan tak bereaksi berlebih pada saat mendapat sentuhan.

Meski begitu, Munding pun tetap memperingatkan agar orang-orang berinteraksi dengan ular saat ada perawat atau pawangnya. pemilik dan pawangnya lah yang paling paham tabiat antara satu ular dengan ular lainnya.

"Sifat dari masing-masing ular itu berbeda-beda. ada yang agak agresif. Ada juga yang kalem. Tapi secara keseluruhan, ular sebenarnya hewan yang tenang." dia mengungkapkan.

Untuk menjamin kesehatan dari para ular piton peliharaanya, masing-masing ular diberi makan dalam jumlah dan jangka waktu yang berbeda. Terbanyak adalah si Rambo. tiap dua bulan sekali, 20 ekor ayam habis dimakannya sekaligus.

Adapun Syahrini, membutuhkan antara 10-15 ekor ayam, per dua bulan, Selvi, si ular piton albino jantan juga membutuhkan jumlah yang sama.